Pages

Senin, 31 Oktober 2011

Cara Berbisnis Pemula | Cara Bisnis

Cara Berbisnis Pemula | Cara Bisnis
Pada dasarnya manusia memang menginginkan kehidupan ideal dalam segala hal, terutama dari segi finansial yang merupakan kebutuhan utama dari manusia selain dari segi religi nya.

Saya sendiri punya cita2 ingin menjadi orang sukses, cita2 yang tentu saja barang kali sama dengan kebanyakan orang lainnya.ini wajar, karena tujuan manusia di dunia itu adalah mencapai kesuksesan baik kesuksesan duniawi serta kesuksesan dalam mempersiapkan bekal diakherat nanti.

Di blog ini, mungkin saya akan lebih banyak membahas cara2 berbisnis baik bisnis secara online maupun secara konvensional lainnya, lebih kepada duniawi namun sedikit juga menyinggung masalah akheratnya. saya pun masih belajar dan dengan adanya blog ini diharapkan bisa saling sharing akan dunia bisnis.

Ada pepatah mengatangan, tangan di atas lebih baik dari pada tangan dibawah.Ya,Saya sepakat dengan itu. artinya lebih baik memberi dibandingkan dengan meminta.namun arti lainnya tidak hanya sesimpel itu. Jika anda seorang karyawan disebuah perusahaan, bisa dikatakan anda sebagai orang dengan tangan dibawah.menjual tenaga dan fikiran anda untuk orang lain, dengan kata lain, anda menjual diri anda sendiri kepada orang lain dan setelah itu anda rutin tiap bulan menerima pembayaran yang jumlahnya sama dengan bulan-bulan sebelumnya.anda tidak memiliki penghasilan lebih karena sudah dipatok harga anda setiap bulannya oleh perusahaan sehingga kemampuan anda untuk membantu sodara-sodara anda menjadi sangat terbatas.Sedangkan tangan di atas di ibaratkan oleh orang yang mempunyai bisnis karena mampu memberikan lebih terhadap orang lain, berpenghasilan tak terbatas dan tak tergantung terhapap perusahaan orang lain, karena anda mempunyai perusahaan sendiri.

Lantas, bagaimana cara memulai bisnis???mungkin anda seorang karyawan,PNS,Buruh,dan sebagainya yang memang memiliki waktu yang terbatas untuk mengurusi bisnis nantinya. Dan jika anda seorang pengangguran,susah untuk mendapatkan pekerjaan,jangan pesimis dan berkecil hati, Justru anda memiliki waktu luang yang banyak untuk ber inovasi dengan berbagai macam bisnis nantinya.Cara Bisnis Jitu adalah : "MULAILAH DARI YANG TERKECIL, MULAILAH DENGAN YANG MUDAH, MULAILAH SEKARANG!". Karena kesuksesan tidak datang secara Instan, tetapi dari hal yang kecil yang terkadang selalu kita anggap remeh dan Lupakan, padahal siapa tahu disanalah Sumber Energi kesuksesan anda.Mulailah dengan yang Mudah, jangan yang susah karena anda kemungkinan tidak akan siap, dan yang terpenting MULAILAH SEKARANG!! anda tidak akan tahu hasilnya jika anda tidak memulainya sekarang.
Baca Selengkapnya - Cara Berbisnis Pemula | Cara Bisnis

Minggu, 30 Oktober 2011

Pustaka Modul Rahasia: Saya Beri Tahu Rahasianya Melalui Modul Ini

Pustaka Modul Rahasia: Saya Beri Tahu Rahasianya Melalui Modul Ini: "Pustaka Modul Rahasia





Miliki Modul Rahasia dengan Harga ..."

Justify
Baca Selengkapnya - Pustaka Modul Rahasia: Saya Beri Tahu Rahasianya Melalui Modul Ini

Jumat, 28 Oktober 2011

Dapatkan RM1 dari Setiap Pengunjung Blog Anda

Salam hormat kawan,

Kali ni aku nak berkongsi dengan kawan-kawan semua peluang buat duit dengan mudah.
Tanpa Modal komisen lak tinggi.
1 pelawat = RM1
Paid Per lead dari Eruwan Gerry (Siapa mamat ni? Eruwan Gerry Norsen merupakan Pakar Lelongan Online #1 di Malaysia. Eruwan merupakan seorang pembeli dan penjual veteren di laman web lelongan online No. 1 Malaysia iaitu www.lelong.com.my dan laman web lelongan online No.1 Dunia iaitu ebay.com. Eruwan juga merupakan di antara sebilangan kecil �Education Specialist trained by eBay� di Malaysia.)
Ianya cukup mudah hanya dengan mendaftar sebagai ahli percuma klik disini.

Kemudian kawan-kawan bolehlah promotekan link affliate kawan-kawan kepada orang lain pula. Apa yang penting, Kawan-kawan tidak perlu mengeluarkan wang untuk menjadi ahli di dalam program affiliate ini.

Eruwan Gerry Affiliates Wow dapatkan RM1 dari setiap pengunjung blog anda

Kiraan mudah
10 pengunjung daftar bawah anda dapat RM10
100 pengunjung daftar bawah anda dapat RM100
1000 pengunjung daftar bawah anda dapat RM1000

Selain itu kawan-kawan akan dapat bonus berikut yang bernilai RM398 secara percuma.

1. Koleksi eBook Panduan Kejayaan Eruwan Gerry Affiliates (bernilai RM197)
2. Temuramah Eruwan Gerry dengan Ammar Zahar � Affiliate Muda Malaysia (bernilai RM37)
3. Kursus Email 6-Bahagian Panduan Kejayaan Affiliate (bernilai RM67)
4. Newsletter Bulanan Panduan Kejayaan Affiliate (bernilai RM97)
Memang berbaloi-baloi�Jom daftar sebagai ahli sekarang juga klik disini.
Anda mungkin juga meminati:
Buat duit dengan Twitter
Terima kasih buat kawan-kawan�
Selamat datang beb!
Elakkan sertai program GDI
LinkWithin
Related Posts with Thumbnails

*
*
*
*
*
*
*
*
*
*

Tagged with: buat duit � eruwan gerry � paid per lead
Baca Selengkapnya - Dapatkan RM1 dari Setiap Pengunjung Blog Anda

Rabu, 26 Oktober 2011

Kursus Jarak Jauh

The BEST ENTREPRENEUR + BUSINESS SCHOOL
Highway to Wealthy, Happy, Healthy Community



Bagi Anda yang ingin meningkatkat karir, mejadi enterpreneur/pengusaha secara Instant,excecutive muda, atau seorang investor yang sukses, kami berikan solusi berupa Kursus Jarak Jauh yang dibimbing dengan Modul Khusus yang berisi Murni ILMU PENGETAHUAN, dan bukan sekedar Teori bisa Langsung di Praktekkan.

Kursus ini dijamin 100% Pendidikan & Ilmu Pengetahuan bukan Ilmu Klenik, Magis, atau Perdukunan, Bukan MLM, Salesmen, atau trik-trik prekrutan member.

JENIS / MODUL KURSUS
( KURSUS WAJIB + CEPAT + MUDAH + MURAH + SOLUSI HIDUP SEJAHTERA ) :
1. INSTANT ENTREPRENEUR
2. INSTANT CAREER
3. INSTANT INTRAPRENEUR
4. ISLAMIC ENTREPRENEUR
5. INSTANT EXECUTIVE
6. INSTANT INCOME
7. INSTANT INVESTOR

Harga 1 Paket Modul (7 Modul) Rp. 1.000.000,-
Harga per Modul Rp.200.000,- (Pilih sesuai dengan kebutuhan Anda)

KURSUS APA YANG ANDA PILIH, tergantung TUJUAN ANDA


1. Jika anda baru Lulus / Belum dapet Kerja / Pengin punya PEKERJAAN / PENGHASILAN TETAP
.. Ya anda HARUS ikut KURSUS INSTANT CAREER supaya CEPET DAPET KERJA
.. Yang diajarkan METODE MEMPEROLEH PEKERJAAN dalam WAKTU CEPAT
2. Jika ternyata gaji / pensiun anda TIDAK MENCUKUPI kebutuhan hidup anda sekeluarga
.. Ya anda HARUS cari PENGHASILAN TAMBAHAN di luar gaji / pensiun anda yang ada sekarang ini
.. Ikuti saja KURSUS INSTANT INCOME, yang mengajarkan :
.. Bagaimana mengatur strategi + waktu + energi + cara menjalankan USAHA TAMBAHAN
.. tanpa MENGGANGGU PRODUKTIFITAS ANDA di kantor anda sekarang
.. atau INSTANT EXECUTIVE - Cara mencapai POSISI PUNCAK / Top Level Management
.. di perusahaan tempat anda bekerja. Kami mengajarkan bukan hanya EQ atau ESQ belaka:
.. INSTANT EXECUTIVE = IQ + EQ + SQ + HQ + Leadership + People Skill
3. Namun jika anda ingin hidup MANDIRI + SEJAHTERA, ya anda harus MEMILIKI BISNIS SENDIRI
.. BISNIS SENDIRI maksudnya yang bisa anda WARISKAN ke ANAK CUCU anda
.. Ya ikuti saja KURSUS INSTANT ENTREPRENEUR / ISLAMIC ENTREPRENEUR
4. Kalo pengin LEBIH SEJAHTERA, ya anda harus MEMILIKI MULTIPLE SOURCE INCOME
.. Multiple Source Income bisa berupa :
.. a. Bisnis
.. b. Property
.. c. Saham / Surat Berharga
.. d. Instrumen Investasi Lainnya
.. Ikuti saja KURSUS INSTANT INVESTOR untuk menciptakan MULTIPLE SOURCE INCOME
.. Khusus KURSUS INSTANT INVESTOR, anda harus LULUS kursus INSTANT ENTREPRENEUR terlebih dahulu
.. Mengapa begitu ... Begini ceritanya ( kok persis di TV - KISMIS ya .. biarin aja ) :
.. a. Anda harus mengerti Bagaimana SISTEM bekerja
.. b. Bagaimana SISTEM diciptakan
.. c. Bagaimana mengatur CASH FLOW
.. d. Agar Anda TIDAK BISA DIBOHONGI oleh ORANG KEPERCAYAAN anda

Anda bisa memilih SALAH SATU / BEBERAPA KURSUS di atas sesuai dengan
KEBUTUHAN / TUJUAN HIDUP ANDA saat ini

Untuk Pembayaran bisa transfer ke Bank Mandiri No. Rek. 1120006830546 An. Budi Arifin
Biaya Rp. 200.000,-/modul sudah termasuk Ongkos Kirim ke Seluruh Indonesia selama terjangkau PT POS INDONESIA

Setelah mentransfer uangnya, konfirmasi melalui SMS ke 085285751768 dan Modul akan segera dikirim ke Alamat Anda.
Baca Selengkapnya - Kursus Jarak Jauh

Senin, 24 Oktober 2011

Rahasia Pengembangan Potensi Diri yang dapat memandu Anda untuk meningkatkan kreatifitas dan kualita |Studi & Belajar Bisnis : Training & Study Bisnis | Ad | 88DB Indonesia

Baca Selengkapnya - Rahasia Pengembangan Potensi Diri yang dapat memandu Anda untuk meningkatkan kreatifitas dan kualita |Studi & Belajar Bisnis : Training & Study Bisnis | Ad | 88DB Indonesia

Sabtu, 22 Oktober 2011

Jual Beras Delanggu dan Sragen



jual beras delanggu klaten sragen :berbagai jenis dan mutu beras KW1 dan KW2 harga mengikuti pasar franco jateng berminat silahkan hubungi 081322580544
harga untuk hari ini tanggal 7-juni-2010

IR 64 biasa :Rp 5750/kg
IR 64 Naga :Rp 6600/kg
IR 64 super :Rp 6850/kg
IR 64 Premium :Rp 7400/kg

Rojolele C :Rp 10250/kg
Rojolele B :Rp 10950/kg
Rojolele A :Rp 12450/kg
Rojolele Premium :Rp 13900/kg

Bramo biasa :Rp 7150/kg
bramo organik :Rp 9725/kg

Mentik wangi biasa :Rp 7100/kg
mentik wangi poles :Rp 7950/kg
Mentik wangi Super :Rp 8500/kg

Beras kristal :Rp 7550/kg

Beras merah :Rp 7500/kg
beras menir :Rp 3800/kg
ketan :Rp 7100/kg

harga sewaktu -waktu dapat berubah tanpa pemberitahuan dan mengikuti pasar
Baca Selengkapnya - Jual Beras Delanggu dan Sragen

Kamis, 20 Oktober 2011

Jual Kacang Tanah Olahan (Cemilan)



jual kacang tanah super besar yang sudah di olah, (camilan ) dengan rasa pecel cocok untuk acara arisan pernikahan dan oleh oleh harga perkilo Rp 36000 /kg berapapun permintaan anda akan saya layani berminat hubungi 081322580544

Baca Selengkapnya - Jual Kacang Tanah Olahan (Cemilan)

Selasa, 18 Oktober 2011

di jual ayam serama diyogyakarta





di jual ayam serama 1 pasang dan 2,5 jt nego berminat silahkan sms atau telpke 081322580544
siapa cepat dia dapat
Baca Selengkapnya - di jual ayam serama diyogyakarta

Minggu, 16 Oktober 2011

jual ayam Serama






------------terjual-------------

------------terjual-------------


di jual ayam serama harga 1,5 juta umur 3 sd 7 bln. 1 thn dan 1,5 tahun 2,5 jt nego
berminat hubungi 081322580544 yogyakarta

masih ada stok yang lainnn
Baca Selengkapnya - jual ayam Serama

Rabu, 12 Oktober 2011

Dijual rumah Tajem





Luas tanah : 98 m2
luas bangunan 80
kamar tidur: 2
kamar mandi :1
menghadap : Utara
sertifikat: SHM
lingkungan sudah jadi

Harga: Rp 185.000.000
Baca Selengkapnya - Dijual rumah Tajem

Senin, 10 Oktober 2011

Dijual rumah timur bandara adisucipto






di jual rumah di timur bandara adisucipto:

luas tanah : 100 m2
luas bangungan : 90 m2
carport : 1 mobil
kamar tidur: 2
kamar mandi : 1
lantai : 1 lantai
sertifikat: SHM
menghadap: selatan
harga : Rp 210.000.000
Baca Selengkapnya - Dijual rumah timur bandara adisucipto

Sabtu, 08 Oktober 2011

Membangun Sukses Bisnis Usaha

Membangun Sukses Bisnis Usaha Kecil Dengan Merek


Kalau ada orang bilang �Apalah arti sebuah Nama� seolah-olah nama merupakan sesuatu yang bersifat simbol semata. Begitu pula dengan sebuah produk, Merek merupakan nama untuk sebuah produk. Dari segi pengertian merek merupakan identifikasi dari sebuah barang atau jasa yang dijual atau diproduksi oleh orang atau kelompok tertentu. Dengan demikian dapat dibedakan kualitas, jenis dan identitas lain masing-masing produk. Sebagian Kelompok Usaha Kecil menganggap bahwa merek hanya perlu untuk produk-produk yang dimiliki oleh perusahaan besar saja, sedang untuk kelompok Usaha Kecil tidaklah penting sebuah merek. Selain itu ada kekhawatiran dengan menggunakan merek tertentu akan menyebabkan pengeluaran untuk pajak membengkak. Pemikiran-pemikiran semacam ini semestinya perlu ditinjau ulang, karena dengan menciptakan sebuah merek untuk produknya akan menjadi kunci sukses bisnis usaha kecil dalam memasarkan hasil-hasil produksinya.

Kondisi selama ini konsen pemerintah maupun pihak usaha kecil dan menengah sendiri masih berkutat pada masalah permodalan. Pendampingan dan pengembangan Usaha Kecil dan Menengah dalam hal upaya pembuatan merek sebuah produk masih dirasa kurang. Pengusaha Usaha Kecil dari luar negeri yang masuk ke Indonesia umumnya sudah memiliki merek yang cukup kuat, sehingga mampu bersaing di pasar yang lebih luas. Pada saat ini kalangan Usaha Kecil Dan menengah sudah banyak dikelola oleh kelompok masyarakat terdidik dengan kesadaran membangun merek dan image produk yang baik. Kelompok terdidik ini umumnya yang tidak terserap bekerja pada industri besar yang kemudian berwiraswasta atau memang memiliki jiwa enterpreneur. Dengan demikian persaingan usaha kecil dan menengah tidak lagi berada pada lingkup sempit dan produk yang terbatas, tetapi sudah bersaing pada level kualitas dan image produk. Disinilah sesungguhnya merek memegang peran yang sangat strategis untuk mendiferensiasikan produk dengan pesaing.
Pentingnya Sebuah Merek

Selain alasan di atas ada beberapa alasan mengapa sebuah merek untuk produk sangat penting bagi kesuksesan bisnis usaha kecil dan juga usaha bisnis skala besar.
- Merek membedakan produk dengan produk pesaing. Merek akan memberikan identifikasi bahwasebuah berbeda dengan produk lainnya .Identifikasi produk juga bermanfaat dalam hal iklan dan promosi.
- Menambah nilai produk , Konsumen melihat merek sebagai sebuah tolok ukur dan menambah nilai sebuah produk.
- Merek bisa menambah image sebuah produk. Konsumen juga cenderung memilih produk yang bermerek karena lebih bisa dipercaya, asal-usul prosuk bisa diusut.
- Kebutuhan untuk mengelola merek akan lebih dirasakan oleh pengusaha Usaha Kecil yang akan membuka cabang.

Menimbang beberapa manfaat tersebut, salah satu kiat sukses membangun bisnis adalah dengan mengelola merek untuk produk-produk yang kita miliki. Produk yang beik akan lebih mudah dikenal jika memiliki merek tertentu.
Baca Selengkapnya - Membangun Sukses Bisnis Usaha

Kamis, 06 Oktober 2011

Transformasi Bisnis

Transformasi Bisnis :Kiat Sukses Memajukan Bisnis


Bisnis adalah sesuatu yang senantiasa mengalami perubahan, salah satu aternatif dan kiat sukses memajukan bisnis dan tetap eksis dalam persaingan bisnis adalah dengan selalu melakukan Inovasi dan transformasi bisnis. Banyak cara bisa dilakukan untuk melakukan transformasi bisnis antara lain diversifikasi produk, pembaharuan produk dan lain-lain. Bagi sebagian kita tentu sudah tidak asing dengan PT United Tractors Tbk (UT), perusahaan yang bergerak pada alat berat dengan salah satu merk yang cukup terkenal yaitu Komatsu. UT menjadi inspirasi bagi pelaku bisnis lain juga bagi pelaku Usaha Kecil Dan Menengah (UKM) untuk mempertahankan dan mengembangkan bisnis, meski di saat situasi sulit.

�Willingness to change is a strength, even if it means plunging part of the company into total confusion for a while.� Pesan sekaligus prinsip manajemen yang dikemukakan Jack Welch itu tampaknya paralel dengan keyakinan yang dipegang erat segenap pemimpin PT United Tractors Tbk. (UT) dalam mengendalikan bisnis di saat arus persaingan alat berat semakin tak mudah dalam satu dekade terakhir.

Pada saat krisis moneter tahun 1998, UT terkena dampak serius. Beban utang dalam jumlah besar memaksa manajemen merasionalisasi karyawan dan menjual sebagian aset perusahaan (anak usaha). Sebab-musababnya, sektor kontruksi yang sebelumnya jadi tulang punggung pemasaran alat berat UT mengalami crash.

Bukan rahasia lagi, ketika itu bisnis kontruksi mati suri. Otomatis, permintaan alat berat juga stagnan. Bayangkan, tahun 1996 UT bisa menjual 2.012 unit alat berat (43% pangsa pasar nasional), tetapi kemudian merosot menjadi 429 unit pada 1997 karena ambruknya sektor konstruksi. Tak mengherankan, perusahaan publik ini merugi Rp 727 miliar.

Namun, kala melihat kinerja hingga akhir 2008, cerita muram itu hanya tinggal kenangan. Lihat saja, penjualan alat berat mencapai 4.345 unit atau meningkat 26% dari 2007 yang baru 3.454 unit. Hal ini juga dibuktikan dari penjualan sepanjang 2008 yang meningkat 54% menjadi Rp 27,9 triliun � tahun 2007 baru Rp 18,2 triliun. Laba bersih perseroan pun cukup gemuk, mencapai Rp 2,7 triliun, tumbuh 78% dibanding tahun sebelumnya.

Dalam konteks pemasaran, pangsa pasar Komatsu berhasil dipertahankan hingga level 45%. �Tahun 2008 kinerja kami memang memecahkan rekor dan tertinggi dalam sejarah perusahaan ini berdiri,� ungkap Djoko Pranoto, Presdir UT yang lebih dari 30 tahun berkarier di perusahaan alat berat ini. Kinerja positif itu berlanjut di awal 2009 ini, bahkan pangsa pasar UT diperkirakan sudah di atas 50%.

Bila didalami lebih lanjut, kinerja luar biasa itu tak lepas dari keberanian dan upaya transformasi yang dilakukan sejak satu dekade lalu yang pelaksanaannya semakin dipertajam sejak 2004. Transformasi dilakukan dengan menggeser portofolio bisnis dari yang semula mengandalkan sektor kontruksi ke sektor pertambangan, khususnya industri batu bara. Maklum, industri ini sejak 2004 tumbuh signifikan dibanding industri lain (lihat Grafik). �Kami fokus ke sektor mining karena di sana alat berat yang dibutuhkan biasanya besar-besar. Otomatis harga dan nilai proyek investasi juga lebih besar. Contohnya harga dump truck yang 100 ton, itu harganya bisa setara dengan 8 kali harga escavator yang kelas 20 ton,� Djoko memberi alasan.

Pergeseran pilihan industri yang dilayani itu kemudian diikuti dengan tranformasi strategi bisnis UT. �Dulu kami menyebut perusahaan kami sebagai customer driven company dan kuat terhadap product sales. Sekarang ke arah product support dan konsentrasi penuh ke solution driven,� kata Djoko. Orientasi perusahaan lebih dikembangkan ke solusi total bagi pelanggan. Jadi, UT diposisikan sebagai solution driven company.

Tak dimungkiri, transformasi strategi itu juga dilakukan karena perusahaan pelanggan UT di sektor pertambangan rata-rata lebih demanding dibanding pelanggan di sektor logging (Hak Pengusahaan Hutan/Hutan Tanaman Industri), kontruksi ataupun agro sehingga UT juga harus menyesuaikan diri agar bisa memaksimalkan kepuasan pelanggannya. Pelanggan pertambangan � 80% dari total pelanggan UT � rata-rata tidak hanya membicarakan transaksional, tetapi lebih banyak membicarakan �Apakah Anda memberi dukungan sehingga ketika kami ada masalah Anda memberi solusi?�

Apalagi kenyataannya, pelanggan alat berat sektor pertambangan mengeluarkan uang yang tak sedikit dalam investasi. Kini, untuk memproduksi 1 juta ton batu bara setidaknya butuh investasi US$ 15 juta sehingga bila ada pelanggan yang punya target produksi 5 juta ton setahun, dia harus mengeluarkan US$ 75 juta, termasuk sebagian besar untuk membeli alat berat ke UT. Karena investasinya yang mahal, mereka harus bisa memastikan investasinya bisa kembali sehingga UT pun harus memuaskan dan mampu memberi solusi ke mereka.

Yang lebih penting diketahui, transformasi yang dilakukan di UT ternyata bukan sekadar di permukaan. Tidak selesai hanya dengan mengatakan kini lebih fokus ke sektor pertambangan, ternyata pilihan arah bisnis baru itu diimbangi dengan perubahan strategi organisasi dan manajemen internal. Singkatnya, pergeseran arah bisnis itu diikuti keberanian melakukan transformasi diri. �Kami lakukan transformasi baik pada people, process maupun infrastructure,� ungkap Djoko.

Dari sisi proses bisnis, UT mengubah cara dalam mendekati pelanggan, dari yang semula jualan (selling) unit alat berat menjadi memberikan solusi total. �Dulu jualan hanya dengan memberi feature product, menjelaskan product knowledge atau memberi leaflet, sekarang sampai titik memberi total solution,� ujar Djoko. UT yang sekarang lebih total dalam memikirkan pelanggan, seperti bagaimana pelanggan memulai bisnisnya di lokasi tambang, mencarikan mitra bisnis (matchmaking), serta menyediakan mekanik dan operator alat beratnya. Otomatis, dulu yang ditawarkan lebih ke produk (product offering), sekarang bergeser ke pemberian solusi.

Ketika UT jualan ban buat kendaraan alat berat, misalnya, pendekatannya bukan sekadar menjual ban, tapi sudah menjadi tire management solution. �Bahkan bila memungkinkan, pelanggan tak perlu punya stok ban sendiri. Jadi, tidak harus membeli dan membayar uang dalam jumlah besar di muka � cukup menyewa alias membayar sekian dolar per km (cost/km). Pihak UT yang kemudian mengelola ban tersebut,� papar Paulus Bambang W., Wapresdir UT.

Demikian pula ketika UT berjualan baterai alat berat, maka diarahkan menjadi battery management yang mengurusi dari proses delivery barang hingga penampungan limbah baterai itu. Di salah satu pelanggannya, perusahaan pertambangan besar di Papua, pola ini juga diterapkan. UT bahkan membantu menjualkan aki bekas (disposal) sehingga perusahaan tambang itu tak repot memikirkan di mana akan membuang limbah, tetapi justru mendapatkan uang. Cara-cara baru seperti itu tentu saja lebih solutif bagi pelanggan. Di sisi lain, hal itu juga merupakan jurus tersendiri bagi UT guna menghindar dari jebakan perang harga murah yang biasa terjadi di industri ini yang kalau diikuti akan merugikan posisinya.

Perubahan mendasar pun dilakukan dari sisi orangnya (people). Misalnya, dulu tenaga penjualan lebih ditugaskan sebagai salesman. Tugasnya tentu saja menjual, menjual dan menjual. Namun seiring dengan pergeseran bisnis, mereka ditiadakan karena diubah menjadi konsultan. Jadi, yang dibentuk bukan salesman, melainkan business consultant. Ia tidak sekadar menjual, tetapi juga memberi informasi solusi layaknya seorang konsultan kepada kliennya. Perubahan ini tak main-main. �Bahkan kami adakan acara ramai-ramai bakar kartu nama yang lama secara bersama-sama. Kalau dulu di kartu nama tertulis jabatan sales force, kemudian diganti menjadi business consultant,� ujar Paulus mengenang.
Jajaran mekanik di lapangan juga tak luput dari transformasi. Awalnya tugas mereka hanya memperbaiki alat-alat berat yang rusak dan memelihara alat berat yang masih bagus, kemudian diubah menjadi memelihara dan mengembangkan. �Harus maintain dan improve supaya hasilnya bagus. Kalau sebelumnya alat bisa menghasilkan kerja 10 ton/jam, kemudian juga memikirkan bagaimana supaya bisa menghasilkan 11 ton/jam. Selain itu, juga memikirkan bagaimana efisiensi kebutuhan bahan bakar. Jadi, mereka mikir untuk pengembangan,� kata Paulus. Adapun para operator alat berat di lapangan, tugas mereka bukan semata-mata mengoperasikan alat, melainkan sudah memikirkan hasil kerja (produce result). �Jadi, kami memang mentransformasi orang,� Paulus menegaskan.

Tentu saja, berbagai perubahan itu diikuti pula penambahan pada sisi infrastruktur. Artinya, transformasi yang terjadi memang difasilitasi betul oleh perusahaan. �Kami juga membenahi infrastruktur, termasuk metodenya,� kata Djoko. Sebut contoh, pada masa-masa sebelumnya di UT hanya dikenal punya kantor cabang (di kota besar) dan kantor perwakilan (di kota kecil), tetapi dengan tranformasi itu, didirikan unit job site facilites di berbagai lokasi tambang. �Job site facilities itu setara dengan kantor cabang, namun investasinya jauh lebih besar. Ruang workshop-nya jauh lebih besar dengan peralatan yang lebih lengkap, harus ada gudang dan orang-orang yang ditempatkan.�

Demikian juga dari sisi TI. Sistem TI yang terintegrasi saja tidak cukup, melainkan dikolaborasikan dengan pelanggan. Tak mengherankan, sekarang UT mempersenjatai diri dengan berbagai keunggulan TI. Sistem TI-nya bergeser dari desk base ke arah solusi yang mudah diakses di lapangan (mobile application). Contohnya, UT menerapkan vehicle management system untuk pengelolaan armada alat berat dan angkutan (dump truck, dll.).

Dengan adanya vehicle management system, kalau ada kendaraan rusak atau kurang bahan bakar di lapangan, bisa langsung diketahui karena setiap kendaraan dihubungkan dengan sistem. Lalu, kendaraan sedang dipakai untuk bekerja ataukah tidak pada jam tertentu akan mudah diketahui dari kantor pusat. Termasuk kalau dari bagian leasing diinformasikan ada pelanggan yang belum bayar, bisa tinggal pencet dari tombol komputer di kantor pusat untuk memberi peringatan agar kendaraan berhenti beroperasi.

Cara itu dilakukan karena melayani sektor pertambangan memang butuh pendekatan berbeda. Ketika di bisnis kontruksi, masih bisa mengatakan: akan melayani besok pagi karena sekarang pukul 17.00 dan kantor sudah tutup. Namun, untuk pelanggan sektor pertambangan, cara seperti itu tidak bisa dilakukan. �Di bisnis batu bara proses menambang berlangsung 24 jam dan setiap menggali tambang berarti uang,� kata Paulus.

Yang juga menarik, dari sisi pengembangan SDM, perusahaan tak serta-merta menuntut karyawannya bertransformasi, misalnya agar tenaga penjualan berubah menjadi konsultan bisnis, dll. UT memfasilitasi berbagai kegiatan pengembangan diri. Disediakan lembaga pelatihan yang diarahkan menjadi learning center. Karyawan yang dimasukkan ke UT Learning Center dikembangkan hard skill plus soft skill-nya, serta diarahkan menjadi manajer yang punya jiwa kewirausahaan tinggi agar bisa menciptakan dan mengembangkan bisnis-bisnis di lingkup UT.

Berbagai perubahan itu diharapkan bermuara pada pelanggan dan mereka rasakan langsung. �Intinya, kami ingin menghadirkan the lowest lifetime cost per total output dari proses produksi pada pelanggan kami,� ujar Djoko. Dalam pandangannya, di bisnis alat berat yang menyasar sektor tambang seperti yang digeluti UT, satu-satunya cara berpromosi yang efektif adalah dengan mendekati langsung pelanggan lalu menawarkan solusi terbaik.

Nila Irjani, karyawan yang juga Head of Corporate Planning UT, merasakan perusahaannya memang sungguh-sungguh dalam bertransformasi menjadi solution driven company. �Mulai dari visi, kemudian deploy-nya secara organisasi juga sungguh-sungguh dipikirkan. Kami men-setting arahan strategi untuk masing-masing divisi, pekerjaan masing-masing divisi apa, organisasi yang dibutuhkan seperti apa untuk tranformasi itu. Perusahaan juga membuat learning center. Semua diarahkan ke solution driven tersebut,� ujar Nila yang sebelumnya menekuni bidang TI.

Salah satu kesungguhan UT juga tampak dari dibentuknya divisi perencanaan korporat yang dikepalai Nila. �Divisi ini juga dibentuk dalam rangka transformasi, untuk memastikan proses tranformasi dari atas ke bawah bisa alligment. Kami percaya kalau segala sesuatunya by design dan terus di-review, jalannya lebih terkontrol. Nggak seperti orang buta berjalan. Yang penting, kami terus konsisten,� ungkap Nila.

Yang pasti, kinerja UT di awal 2009 tetap kinclong. �Kuartal pertama tahun ini diharapkan market share kami sudah di atas 50% dibanding tahun lalu sekitar 48%. Kondisi keuangan kami sehat sekali. Tidak ada tidak utang. Inventori bisa kami kontrol. Kami ingin menunjukkan bahwa apa yang selama ini (dijalankan) memang benar-benar menghasilkan,� kata Djoko penuh optimisme.

Apakah berarti tidak ada kendala dan gejolak dalam proses transformasi di UT?

�Secara garis besar nggak ada gejolak. Tapi yang namanya perubahan di mana pun pasti menimbulkan kekurangnyamanan pada sebagian orang yang merasa sudah mentok,� ungkap Djoko. Namun, ia menambahkan, sesungguhnya yang terpenting ialah bagaimana melakukan perubahan itu sendiri. �Kami tidak dengan cara hari ini buat konsep dan besok langsung dijalankan. Kami lakukan proses sosialisasi dulu, dijelaskan kenapa harus berubah dan akan dibawa ke mana. Kalau hati mereka sudah dibuka dan jelas, maka mau dibawa ke mana saja biasanya tidak menolak. Orang UT cenderung sangat fleksibel walau organisasi sudah tua karena sudah dari 1973,� papar Djoko.

Lebih dari itu, transparansi dan keterbukaan sudah dibiasakan di lingkungan UT sejak awal. Dengan cara itu, karyawan akan memberikan pandangan secara objektif bila ada masukan yang ingin disampaikan. �UT satu-satunya perusahaan di Grup Astra yang menerapkan sistem whistle blower,� Djoko menunjuk. Jadi, tiap karyawan dipersilakan menyuarakan unek-uneknya melalui surat bila ada ketidakberesan, dan identitas si pelapor dilindungi. �Daripada mereka membuat surat kaleng, lebih baik kami wadahi. Dia boleh melaporkan hal yang dialaminya dan dilindungi. Itu jarang lho perusahaan yang melakukan. Jadi, tidak asal ngomong GCG tapi praktiknya jauh dari kenyataan,� kata Djoko kembali.

Proses bisnis terus berjalan dan tantangan baru terus muncul. Seperti dalam setengah tahun terakhir, dunia mulai dicemaskan krisis global. Isu krisis global mau tak mau juga mesti dihadapi UT. Menanggapi dampak krisis global, manajemen UT tampaknya optimistis dalam menyikapi. �Untungnya tahun 2007 dan 2008, UT tidak jorjoran dengan nambah orang dan invest di sana-sini. Makanya, sekarang tidak berkeinginan mengurangi karyawan. Tiga bulan pertama 2009 ini menunjukkan apa yang ditakutkan di akhir tahun lalu tidak separah yang dibayangkan,� ungkap Djoko. Kuartal I/2009 ini revenue-nya naik 30% dibanding kuartal I/2008 walaupun volume turun.

Lebih dari itu, rupanya UT juga sudah menyiapkan strategi lanjutannya (next level). Persisnya dalam dua tahun terakhir perusahaan ini punya banyak bisnis baru yang mulai jalan. Tahun lalu sudah memulai bisnis rental melalui PT Multi Prima Universal. �Makanya begitu penjualan unit alat berat baru turun seperti sekarang, bisnis jasa rentalnya justru naik luar biasa. Dalam tiga bulan ini naik sangat fantastis,� kata Paulus. Usaha rental ini dulunya di UT hanya berupa divisi, tetapi sudah setahun ini dijadikan perusahaan tersendiri.

UT pun telah memperkuat diri dengan merestrukturisasi anak usaha. UT ingin konsentrasi di mesin alat berat yang besar (Komatsu), maka alat yang kecil-kecil yang melayani agroforestry dll. kemudian diserahkan ke anak usaha UT, PT Bina Pertiwi (BP). Contohnya, bisnis forklift dan genset. Bahkan, BP sekarang juga mengerjakan bisnis telekomunikasi untuk agro (membuat menara). �Tim di anak usaha ini baru saja direstrukturisasi dan Pak Djoko sudah mengirimkan orang-orang terbaik UT untuk merestrukturisasi BP. Orang eks UT dikirimkan ke sana. Antara lain, ada orang TI di UT disuruh jadi marketing di BP, lalu direkturnya diangkat dari kepala cabang Surabaya,� Paulus memaparkan.

Tak berhenti di situ. Tak lama lagi UT akan meluncurkan bisnis baru bidang pengangkutan batu bara (Patria Maritim Line), lalu perusahaan logistik untuk mengangkut alat berat dan suku cadangnya dari Jakarta ke tujuan mana saja (PT Harmony Mitra Utama). Juga, punya PT Tuah Turangga Agung yang mengakuisisi konsesi tambang batu bara. UT juga punya tambang batu bara dengan cadangan 40 juta ton yang segera akan dieksplorasi. Konsesi tambang ini dibeli dari dana hasil right issue ketiga, persis seminggu sebelum krisis terjadi (catatan: dari right issue UT mendapatkan tambahan modal Rp 3,6 triliun dari pemilik modal yang sudah ada). �Kami ingin punya keuntungan bisnis di value chain. Jadi mulai dari punya konsesinya, punya contracting, punya transportasinya. UT sekarang diposisikan sebagai AHEME (Astra Heavy Equipment Industry, Mining dan Energy),� ujar Djoko.

Widjaja Kartika, GM Divisi Suku Cadang UT, membenarkan perusahaannya telah bertransformasi menjadi solution driven company. Menghadapi krisis global, Widjaja optimistis. �Penjualan unit baru mungkin menurun, tapi kami yang di product support seperti bisnis suku cadang dan servis justru optimistis karena yang kami tanam tiga tahun lalu justru sekarang berbuah. Maka, target kami justru meningkat di tahun ini. Itu yang menurut kami lebih baik karena berarti bisnis kami sustain,� tuturnya.

Lilik Agung, pemerhati bidang manajemen yang juga Mitra Pengelola High Leap Consulting, melihat perpindahan dari sektor konstruksi ke sektor mining menunjukkan kejelian manajemen UT dalam memandang arah bisnis. Apalagi, sektor pertambangan di Indonesia dan dunia pada waktu itu mengalami booming luar biasa, sementara sektor konstruksi nyaris jalan di tempat. Ada dua hal yang menurut Lilik menjadi alasan UT memutar haluan bisnisnya. �Pertama, memang bisnis mining sedang tumbuh luar biasa dan berjangka panjang. Kedua, untuk mempertahankan dominasinya dalam bisnis alat berat.�

Dalam pengamatan Lilik, alat berat merek Komatsu yang dijual UT menjadi penguasa pasar hanya di sedikit negara. Salah satunya, Indonesia. �Pada mayoritas negara lain Komatsu selalu di bawah Caterpillar. Jika UT tetap pada pilihannya melayani sektor konstruksi, dapat dipastikan UT akan dikalahkan Trakindo (Caterpillar) yang memang sangat kuat di sektor mining.� katanya.

Lilik memprediksi, peluang sukses transformasi UT sangat tinggi melihat rekam jejak yang luar biasa dalam menjadikan Komatsu sebagai nomor satu di Indonesia. Menurutnya, ada empat alasan yang mendasari keberhasilan. Yaitu, karyawan yang mudah menyesuaikan diri dengan perubahan internal dan eksternal, sistem rekrutmen, pengembangan, jenjang karier, dan kompensasi di UT yang sudah sangat bagus, infrastruktur yang dimilikinya (perkakas manajemen modern � misalnya, Balanced ScoreCard, Six Sigma, dan sistem TI) telah memadai, budaya perusahaan sudah tertanam kuat, serta pertumbuhan dari bisnis pertambangan masih akan menjanjikan. �Imbas krisis global memang berpengaruh, namun pada jangka relatif pendek. Seiring dengan membaiknya perekonomian global, keperkasaan bisnis mining akan kembali ke posisi semula. Sementara UT sudah siap karena memutuskan masuk ke bisnis ini,� kata Lilik.
Baca Selengkapnya - Transformasi Bisnis

Selasa, 04 Oktober 2011

Menjadi Pribadi Yang Sukses Dalam Bisnis

Menjadi Pribadi Yang Sukses Dalam Bisnis


Seorang Enterpreneur adalah pribadi yang unik dan memiliki keunggulan dibandingkan dengan yang lainnya. Sukses dalam bisnis yag dicapai tidak lepas dari karakter pribadi yang baik. Jika kita menengok beberapa orang yang sukses mengelola bisnis, tentu ada sifat dan sikap-sikap yang unggul di dalamnya. Seorang enterpreneur memiliki kelebihan tersebut yang menjadi modal dasar dan kekuatan dalam menjalankan bisnis. Pribadi yang sukses dalam bisnis tidak muncul dengan begitu saja tetapi diasah atau melalui proses pembelajaran entah disadari atau tidak. Karena itu dalam proses menjadi pribadi yang sukses adalah melatih diri kita agar selalu membiasakan diri dengan hal-hal yang baik.

Cara orang melakukan kebiasasaan digerakkan oleh asosiasi pikirannya atau yang dikenal dengan neuro asosiatif conditioning (NAC). Satu contoh jika kita melihat restoran yang terbayang adalah makanan-makanan yang lezat dan mengundang selera. Jika asosiasi ini dilanjutkan dengan singgah di setiap restoran yang dilewati meski tidak sedang lapar tentu efeknya badan akan menjadi gemuk. Jika dirasakan badan terlalu gemuk adalah tidak baik maka yang bisa dilakukan adalah mengubah asosiasi tentang restoran dan makanan. Kalau sebelumnya asosiasi neuronya saat melihat restoran terbayang makanan yang lezat-lezat, kini diubah saat melihat restoran bayangan di layar mentalnya, seperti melihat kaca yang sangat besar dan di situ terlihat wajah gendut yang sangat jelek, penampilannya tidak menarik dan banyak orang yang mencibir. Perubahan asosiasi tersebut cukup ampuh sehingga ketika melihat restoran bukannya berhenti malah badan dia bergidik melihat penampilannya sendiri dan restoran dilewati saja. Itulah sekelumit cerita yang dialami oleh Anthony Robbins penulis buku berjudul �Awaken the Giant Within�.

Contoh sederhana bagi kita yang ingin disiplin bangun pagi. Bisa saja membuat gambaran, kalau selalu bangun kesiangan maka macam-macam penyakit akan datang. Atau kalau kesiangan maka kita tidak bisa janji tepat waktu dengan klien yang bisa menyebabkan order-order dibatalkan. Bagi pimpinan sebuah perusahaan, sanksi atas ketidakdisiplinan bisa membuat seseorang malu. Contohnya, apabila datang terlambat atau jarang mengikuti rapat-rapat. Dalam pertemuan bulanan diumumkan siapa-siapa saja yang jarang mengikuti rapat dan berapa hari absen dalam rapat. Kalau catatan tersebut diumumkan di forum, maka yang bersangkutan akan menanggung rasa malu yang luar biasa. Dan dipastikan di bulan berikutnya dia tidak akan mau lagi menanggung rasa malu yang besar tersebut di depan teman-temannya. Sementara yang rajin diberi reward atau penghargaan.

Setelah selesai mengubah satu kebiasaan, kita bisa beranjak untuk mengubah kebiasaan berikutnya. Misalnya saja, kreatif dan banyak ide dalam tiap pertemuan, menepati janji, menambah teman baru satu hari satu orang, selalu keluar rumah dengan doa dan membawa jadwal harian, selalu tersenyum setiap bertemu dengan siapapun, dll. Apa yang bakal terjadi ketika kita selalu mengubah kebiasaan-kebiasaan baru yang baik? Akumulasi mengubah kebiaasaan tersebut tanpa kita sadari, kita menjadi orang yang hebat dan luar biasa. Istilah asingnya menjadi Great Person. Great Person adalah seseorang yang selalu mengubah kebiasaan menjadi baik dan mempertahankannya tapi tetap merasa harus terus berubah setiap saat.

Budaya ini di Jepang dikenal dengan kaizen (improvement continuously), memperbaiki diri secara terus menerus, tidak pernah berhenti, tidak pernah merasa puas berubah untuk menjadi baik. Selalu berubah ke arah yang lebih baik menjadi visinya. Dalam menjalankan sebuah bisnis termasuk bisnis usaha kecil, transformasi dan perubahan-perubahan ke arah perbaikan perlu dilakukan secara terus menerus untuk mencapai kesuksesan. Bagaimana dengan Anda? Bisa jadi Anda sudah menerapkan lebih dahulu prinsip-prinsip di atas, kalau belum mari kita mengubah diri kita ke arah yang lebih baik. Konon katanya, satu kebiasaan akan menetap di alam bawah sadar kita apabila dilakukan 21 hari secara berturut-turut.

Yang perlu dihindari adalah ketika ingin berubah, datang godaan. Sebesar apapun godaan yang datang, milikilah prinsip yang kuat, lebih baik kita menunda suatu kesenangan saat demi menyongsong kenikmatan yang panjang di masa yang akan datang. Ketimbang kita tergoda dengan kenikmatan sesaat, tapi akan menjadi penderitaan seumur hidup. Pilih yang mana? Anda yang lebih pandai untuk membuat keputusan.

Jika ingin menjadi enterpreneur yang memiliki bisnis yang sukses, tentu hal pertama adalah membuat pemikiran setinggi mungkin sehingga kita memiliki motivasi untuk bekerja lebih keras. Dengan motivasi dan impian yang tinggi dapat memberikan dorongan untuk bekerja keras, pantang menyerah dan tidak putus asa. Perbaikan diri dengan senantiasa melakukan kebiasan-kebiasaan baik adalah hal kecil yang bisa dilakukan tetapi memiliki efek yang luar biasa bagi kesuksesan anda
Baca Selengkapnya - Menjadi Pribadi Yang Sukses Dalam Bisnis

Sabtu, 01 Oktober 2011

Membuat Business Plan

Membuat Business Plan


Perencanaan Bisnis atau Business Plan memegang peranan yang cukup penting dalam keberhasilan bisnis. Termasuk pula di dalamnya usaha kecil dan menengah. Salah satu hal yang umum dilakukan dalam bisnis usaha kecil adalah tidak adanya business plan atau perencanaan bisnis yang matang. Karena itu untuk memajukan usaha kecil , sudah saatnya pelaku usaha kecil memulai dengan melakukan perencanaan bisnis yang jelas dan terstruktur. Tahap perencanaan ini wirausaha pemula biasanya akan mendeskripisikan secara ringkas mengenai visi dan misi dari bisnis yang akan dijalankannya. Para wirausaha akan dihadapkan pada tujuan dari bisnisnya sendiri dan faktor apa yang akan membuat bisnis tersebut dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan keuntungan.

Dalam bagian ini juga akan dibahas secara ringkas mengenai perencanaan keuangan dari bisnis tersebut dan waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan profit. Namun yang perlu diingat adalah bahwa keuntungan itu bukanlah seberapa besar yang anda hasilkan namun banyaknya keuntungan atau uang yang dapat anda simpan didalam menjalankan bisnis tersebut.

Dalam tahap ini anda juga harus menjelaskan mengenai jenis produk apa saja yang nantinya akan ditawarkan kepada klien ataupun customer. Bagian ini dapat ditutup dengan sesuatu yang unik mengenai produk ataupun layanan yang anda tawarkan.
Deskripsi bisnis atau project

Pada bagian ini intinya adalah anda menganalisa satu persatu mengenai ringkasan yang telah anda jabarkan sebelumnya.
a. bagian pertama mulailah menulis mengenai sejarah dan latar belakang project anda. Hal ini penting untuk mereview pekerjaan yang sedang anda lakukan. Anda dapat menjabarkan seluruh data yang berkaitan dengan bisnis anda saat ini.
b. deskripsi mengenai manajemen merupakan bagian selanjutnya. Pada tahap ini perlu dijelaskan bagaimana nantinya bisnis anda dijalankan. Seperti apakah gaya kepemimpinan anda nantinya, bagaimana nantinya keputusan akan dibuat dan difasilitasi. Pertemuan bisnis seperti apa yang harus ditindaklanjuti untuk melancarkan bisnis anda.
c. pada bagian ini anda perlu memutuskan mengenai struktur bisnis yang akan anda gunakan apakah berbentuk CV, PT bahkan apabila sekedar rekanan. Keputusan yang anda buat akan sangat berpengaruh pada konsekuensi pajak dan hukum lainnya. Apabila anda kurang yakin anda dapat memanfaatkan jasa konsultasi bisnis khusus untuk wirausaha kecil dan menengah.
Target market untuk produk anda

Saat ini anda pada tahapan untuk menonjolkan keunikan dari produk anda. Marketing adalah menjual dan sudah menjadi hukum alam bahwa sebuah bisnis tanpa pemasaran yang baik tak akan bertahan lama. Mendapatkan order atau klien, menjual musik anda adalah hal yang sangat penting untuk bisnis anda. Untuk bisa berkompetisi dengan sukses di bisnis musik, anda harus menerapkan setiap strategi yang dilakukan oleh wirausahawan sukses.

Berikut strategi Pemasaran yang harus dilakukan:
Kembangkan produk anda, misalnya dalam hal ini musik anda apabilanya trend yang berkembang saat ini adalah lagu bercorak melayu, melankolis dan sangat nge-pop, anda dapat mengembangkan musik indie.

Lakukan riset pasar, hal ini penting sekali untuk mengetahui target market anda dan tipikal calon pelanggan anda. Langkah selanjutnya dan merupakan tantangan terberat adalah memperkenalkan produk anda kepasar. Pada fase ini anda dihadapkan pada berbagai tehnik pemasaran, alih-alih menggunakan strategi pemasaran biasa yang notabene menghabiskan banyak biaya seperti misalnya beriklan di media, anda dapat memasarkan musik anda melalui social media seperti facebook, blog pribadi dan twitter.

Namun hal ini tidak berarti anda telah sukses dalam melakukan penjualan. Pemasaran melalui social media tak semerta-merta efektif anda tetap harus mengedepankan kreativitas anda untuk menjaring calon pelanggan.

Sekali lagi untuk menentukan target pasar dan posisi produk anda didalamnya, anda harus menemukan korelasi unik dan positif yang membuat produk anda mampu menembus pasar yang sudah jenuh. Ini merupakan proses dari riset pasar dan anda membutuhkan informasi umum dan spesifik mengenai pasar untuk produk anda.

Informasi pasar secara umum
Informasi pasar secara umum untuk seorang musisi ataupun seseorang yang berkarir di bidang musik adalah industri musik itu sendiri. Tanpa pemahaman umum mengenai konteks pasar industri musik dalam konteks lebih luas anda akan mengalami kesulitan untuk memasarkan produk dalam hal ini musik anda. Penting bagi seorang musisi saat ini untuk memiliki informasi yang memadai mengenai struktur perusahaan rekaman, kontrak rekaman, jalur distribusi, media dan konektivitas antara semua hal ini untuk menciptakan sebuah bisnis musik yang menguntungkan. Anda dapat mempelajarinya melalui buku-buku mengenai industri rekaman, majalah ataupun browsing situs-situs terkait di internet.

Informasi pasar secara spesifik
Pada tahapan ini, yang harus anda lakukan adalah mencari bagian dari industri musik yang cocok dengan anda. Dengan kata lain, anda harus menetapkan siapa calon pelanggan ataupun pendengar yang akan menyukai musik anda. Anda harus meneliti lebih jauh lagi mengenai perilaku mereka, gaya hidup, hobi bahkan tingkat konsumerisme mereka. Informasi seperti ini beperan penting pada pengembangan strategi pemasaran anda. Dalam bagian ini anda juga perlu mencantumkan kompeititor anda.

Anda harus mengumpulkan informasi sekitar dua atau tiga kompetitor yang menjual produk serupa dengan anda. Misalnya saja apabila anda seorang musisi dan musik yang anda pilih adalah R&B maka kompetitor anda adalah Juniar Arif dan Pazto. Disini anda bisa menganalisa jenis suara mereka, penampilan secara keseluruhan baik live maupun off air serta promosi dan distribusi musik yang mereka lakukan.
Baca Selengkapnya - Membuat Business Plan